Wednesday, January 9, 2019

Jam Pintar Louis Vuitton Gunakan Snapdragon Wear 3100

Tiap-tiap merk terkenal kelihatannya mulai tawarkan produk arloji pandai atau smartwatch dengan Wear OS pada kelompok customer di semua dunia. Brand Louis Vuitton adalah diantaranya.

Menurut laporan Engadget, Luis Vuitton sudah mengupdate produk smartwatch Tambour Horizon dengan memakai processor Snapdragon Wear 3100 paling baru punya Qualcomm. Diluar itu, dikerjakan beberapa pembaharuan yang lain untuk menyongsong tahun baru ini.

Baca Juga : Harga Paving dengan Harga Paving Conblock

Kedatangan Snapdragon Wear 3100, membuat Tambour Horizon tempatkan ketahanan baterei menjadi prioritas pertama. Pihak Louis Vuitton mengaku, jam pandai ini saat ini mempunyai ketahanan baterei satu hari penuh dengan monitor menyala. Sesaat, bila diaktifkan cuma tampilkan waktu, smartwatch ini bisa bertahan sampai enam hari.

Penampilan monitor jam pandai ini pula mendapatkan upgrade. Kedatangan lingkaran pemberi tanda waktu dengan tanda siang serta malam, pun jadi salah satunya sentuhan paling baru yang didatangkan jam pandai ini.

Lihat Juga : Harga Paving Block dan Harga Kabel Listrik

Paling akhir, Louis Vuitton pun memberikan pilihan pilihan warna, dengan penambahan mode keramik. Meskipun begitu, belumlah ada info selanjutnya masalah harga atau ketersedian produk ini. Menjadi referensi, mode jam pandai awal mulanya di pasarkan dengan harga US$ 2.490.

Hari pertama tahun 2019, harga daging ayam potong di pasar tradisionil Medan, Sumatra Utara, masih tetap termasuk tinggi. Walau sebenarnya harga daging ayam sudah sempat konstan waktu mendekati Natal serta Tahun Baru 2019. Pantauan Beritasatu TV, harga ayam potong yang umumnya Rp 30 ribu per kg naik jadi Rp 36 ribu per kilo.

Simak Juga : Harga Kabel Listrik PLN dan Harga Kabel Instalasi Rumah

Tidak hanya menipisnya stock ayam, kenaikan harga pun dikarenakan besarnya cost transportasi pengiriman. Pasalnya saat libur Natal serta Tahun Baru, cost pengiriman alami kenaikan. Beberapa pedagang di Pasar Sukaramai serta Petisah Medan menyalahkan keadaan ini. Kenaikan harga daging ayam yang demikian cepat membuat konsumen menyusut mencolok. Omzet mereka juga turun tajam.

No comments:

Post a Comment